3 Alasan Kamu Harus Menggunakan Humor Lucu di Media Sosial

3 Alasan Kamu Harus Menggunakan Humor Lucu di Media Sosial

3 Alasan Kamu Harus Menggunakan Humor Lucu di Media Sosial

Tertawa merupakan bahasa universal dan salah satu dari metode komunikasi pertama. Sebelum kita berbicara atau mengenal bahasa tulisan, manusia menggunakan tertawa untuk mengekspresikan kebahagian atau pencapaian pada situasi tertentu. Tertawa juga bisa menjadi bentuk komunikasi yang menjembatani jarak antara bahasa, budaya, umur dan demografi. Jadi tidak mengherankan meme, video dan foto lucu dan juga humor lucu menjadi hits di media sosial. Faktanya, menurut satu penelitian, “humor diidentifikasi sebagai pendekatan universal untuk membuat viral suatu konten.”

Jadi, konten yang berisi humor lucu mendapatkan lebih banyak share di channel di media sosial, yang dapat menjadi keuntungan untuk brand kamu. Selain itu konten humor juga dapat memberikan keuntungan lain yang bisa didapat.

1. Menciptakan persatuan

Tertawa merupakan sosial. Kita tertawa lebih dari 30 kali lebih banyak ketika bersama orang lain ketimbang kita sendirian. Menurut Robert R. Provine, profesor psikologi dan neuroscience dari University of Maryland Baltimore County. Tertawa dapat meredakan ketegangan dan membentuk rasa persatuan dalam kelompok. Jadi dengan humor lucu kita bisa membuat fans atau follower kita tertawa, dan membantu membangun sense of community, serta membangun merek kamu diantara fans dan follower.

2. Memicu respon emosional

Tertawa dapat membuat perasaan positif. Tertawa melepas endorphin yang dapat membuat tubuh menjadi tenang, meningkatkan sistem imun, membantu melepas stres dan membuat kita merasa baik. Respon psikologi dan kimia ini secara tidak sadar menciptakan respon emosional yang menyenangkan. Dengan menaruh humor pada konten kamu di media sosial, dapat membantu untuk mengasosiasikan perasaan menyenangkan dengan merek kamu.

3. Membuat merek kamu mudah diingat

Perasaan yang menyenangkan dapat menciptakan kenangan. Penelitian telah menunjukan bahwa hanya 42% pengalaman menyenangkan yang dilupakan, sementara pengalaman yang buruk 60% dilupakan dari ingatan. Jarang yang mengingat video YouTube yang membosankan, dan ingat lebih lama video YouTube yang lucu-lucu. Jadi dengan membuat konten yang berisi humor dapat membuat orang mengingat merek kamu secara jangka pendek maupun jangka panjang.

Menjadi lucu dapat membantu menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan audiens kamu, membuat audiens lebih baik mengingat merek kamu dan menciptakan komunitas yang lebih dekat. Humor mungkin tidak datang secara alami untuk merek kamu dan tidak selalu menjadi pendekatan yang tepat. Untuknya, media sosial memungkinkan kamu untuk menguji dan mempelajarinya dengan cepat untuk menemukan tema humor yang tepat untuk audiens dan juga merek kamu.

 

Jakartawebhosting Banner 150-100

Comments are closed.