Wi-Fi Inframerah Tawarkan Internet Lebih Cepat 100 Kali

Wi-Fi Inframerah Tawarkan Internet Lebih Cepat 100 Kali

Saat ini kita sudah memasuki era digital, hampir semua kebutuhan bisa terpenuhi dari media yang bernama internet. Semua konten hiburan sudah berbentuk digital, kita mau nonton video dan film, mendengarkan musik bisa lewat internet. Dan bahkah sekarang mau pesan taksi atau ojek, hingga membeli makanan jadi atau bahan masakan bisa lewat internet. Internet telah mengubah cara hidup masyarakat modern.

Untuk mendukung era digitalnya ini dibutuhkan koneksi internet yang cepat. Baru-baru ini peneliti dari Eindhoven University of Technology, Belanda, telah menemukan sistem baru yang menggunakan sinar inframerah untuk memancarkan internet Wi-Fi. Dalam pengujiannya belum lama ini, para peneliti berhasil mencapai kecepatan download 42.8 Gbit/s. Wi-Fi inframerah ini tidak membutuhkan sumber daya untuk mengoperasikannya dan mampu memecahkan masalah dari network congestion atau kemacetan jaringan.

Internet yang lambat mungkin salah satu hal yang paling umum yang mampu mengganggu kita. Hal ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan digital kita, dan tentunya kita akan menyambut dengan baik segala sesuatu yang berkaitan dengan peningkatan kecepatan internet.

Dan sekarang para peneliti dari Eindhoven University of Technology telah menemukan metode baru untuk koneksi Wi-Fi dengan menggunakan sinar inframerah. Kecepatan download berhasil mencapai 42.8 Gbit/s pada setiap sinar dan setiap perangkat akan mengakses sinar inframerahnya sendiri, sehingga perangkat tidak akan berbagi bandwidth.

Teknologi yang saya bicaraka disini sederhana dan juga murah untuk men-setup-nya. Beberapa antena sinar inframerah utama akan memancarkan data atau sinar inframerah akan disuplai oleh fiber optik. Sistem ini bebas perawatan dan tidak membutuhkan daya untuk mengoperasikannya.

Namun Wi-Fi inframerah tidak menembus dinding, jadi membutuhkan satu antena untuk setiap ruangan. Dibandingkan dengan solusi Wi-Fi berbasis cahaya lainnya, teknologi ini lebih unggul karena inframerah tidak dapat dilihat oleh mata manusia.

Arah sinar dapat diubah dengan mengubah panjang gelombang cahaya, yang dikendalikan menggunakan sepasan grating. Jika kita bergerak dari satu tempat ke tempat lain atau perangkat bergerak dari pandangan antena, makan antena cahaya lainnya yang akan mengambil alih. Dan juga, sistem ini untuk saat ini baru bisa digunakan untuk data download.

Para peneliti ini saat ini masih mengembangkan teknologi Wi-Fi inframerah ini. Mereka berharap bahwa teknologi ini akan segera hadir dirumah-rumah. Dan perlu diingat bahwa proses ini menggunakan panjang gelombang inframerah yang aman dan tidak berbahaya.