Salah satu kebingungan ketika membangun suatu situs adalah memilih nama domain. Nama domain adalah nama yang digunakan untuk mengakses suatu situs seperti Google.co.id, Detik.com dan lain sebagainya. Pastinya kamu telah mempunyai banyak daftar, tetapi sebelum memutuskannya kamu bisa mengikuti panduan ini.
1. Memilih Nama Domain yang bermerek
Bermerek, ketika kamu atau orang lain mendengar nama situs kamu, terdengar seperti sebuah merek. Misalnya saja kamu ingin membuat situs untuk menjual pasta. Bisa saja kamu memilih nama tokopasta.com, tetapi tidak terdengar seperti suatu merek.
Kamu harus memilih nama yang unik dan orang lain akan mudah mengingatnya, seperti contohnya PastaLabs.com, namanya unik, terdengar seperti merek, dan mudah untuk diingat.
2. Mudah untuk dibaca
Sangat penting untuk memilih nama domain yang mudah untuk dibaca, sehingga orang akan mudah untuk mengingatnya. Seperti contohnya pastaorecchiette.com, untuk orang Indonesia nama ini sulit dilafalkan dan juga tidak mudah untuk diingat.
3. Buat nama yang pendek, namun juga tidak terlalu pendek
Idealnya nama domain terdiri dari satu atau dua kata, dan usahakan tidak lebih dari 15 karakter. Sehingga orang lain akan lebih mudah untuk mengingatnya.
4. Memilih ekstensi
Saat ini banyak ekstensi untuk nama domain dari yang berbayar sampai yang gratis. Yang paling popular adalah .com, kamu bisa memilih ekstensi ini karena masih yang terbaik. Atau jika ingin yang ke-Indonesia-an bisa memilih ekstensi .co.id atau .id.
5. Hindari nama yang bersinggungan dengan perusahaan lain atau merek dagang
Kamu harus berhati-hati disini, tidak boleh memilih nama domain yang ada unsur nama perusahaan lain atau merek dagang. Jika kamu melakukan hal ini bisa saja perusahaan tersebut akan menuntut kamu. Sebagai contoh Apple pernah menuntut pembuat situs iPad3.com dan iPad25.com karena telah menggunakan merek dagangnya, padahal Apple sendiri tidak mempunyai nama domain iPad.com.
6. Tidak menggunakan dash
Hindari untuk memilih nama domain menggunakan simbol dash ‘-‘, seperti contoh toko-pasta.com. Banyak perusahaan yang sudah melakukan riset mengenai hal ini dan sebagai hasilnya sudah tidak banyak lagi yang menggunakan nama dengan simbol dash.
7. Tidak menggunakan angka
Selain dash, sebaiknya kamu tidak menggunakan angka-angka pada nama domain. Orang yang mendengar nama domain kamu(misalnya pasta24.com) dari orang lain, bisa salah mengetik url, menganti 24 menjadi ‘dua empat.’
8. Menggunakan keyword
Usahakan untuk memasukan keyword yang menjelaskan bisnis atau layanan yang kamu tawarkan. Seperti pada contoh nomor 1, PastaLabs.com, terdapat keyword yang menjelas produknya dan juga namanya tetap terdengar unik dan mudah untuk diingat.
Jika sudah mendapatkan nama domain yang diinginkan, kamu harus segera mendaftarkannya. Jakartawebhosting.com menawarkan pendaftaraan nama domain dengan harga yang terjangkau.
Comments are closed.