Google I/O, merupakan developer conference yang rutin digelar oleh Google untuk memperkenalkan teknologi terbarunya kepada para developer. Pada tahun ini Google memperkenalkan teknologi dan fitur baru. Pada artikel kali ini saya akan membahas 4 hal terbaik dari Google I/O 2017.
1. Android O Beta
Pada awal tahun ini Google resmi merilis Android O developer preview yang khusus ditujukan untuk para developer. Dan pada Google I/O yang saat ini tengah berlangsung (17 – 19 Mei 2017), Google resmi merilis Android O Beta.
Android O Beta memiliki bugs yang lebih sedikit dibandingkan pada versi developer preview, jadi pengguna biasa sudah aman mencobanya, meski memang tidak stabil. Namun untuk saat ini masih terbatas hanya untuk pengguna perangkat Nexus 5X, Nexus 6, Nexus Player, Pixel C, Pixel dan Pixel XL.
Android O Beta ini membawa banya fitur-fitur baru diantaranya seperti: Tampilan baru dengan Fluid Exprerience. Google Play Protect untuk melindungi perangkat dari aplikasi berbahaya. Android Go, aplikasi suite khusus untuk perangkat entry level dengan RAM 1GB atau kurang, dimana aplikasinya menggunakan memori, storage yang lebih kecil dan ada fitur untuk menghemat kuota data.
2. Google Lens
Google Lens merupakan produk yang sangat keren yang juga mengintegrasikan Google Assistant dan Google Photo. Produk ini dapat mengenal dan mengidentifikasi objek, tanda dan masih banyak lagi.
Pada demonya, CEO Google, Sundar Pichai menunjukan bagaimana Google Lens dapat mengidentifikasi bunga, tidak hanya dapat mengenali bunga secara umum, namun lebih spesifik dapat mengenali varietas bunganya yang lebih spesifik. Dia juga menunjukan, hanya dengan mengarahkan kamera smartphone pada username dan password Wi-Fi yang ditempel disisi ruoter, secara otomatis smartphone tersebut akan langsung menghubungkan ke router Wi-Fi ini.
Dengan Integrasi Google Photo, Google Lens dapat memberikan informasi kontekstual mengenai foto apapun yang ada di dalam perangkat kamu, dan juga foto-foto lainnya.
3. Google Photo
Google Photo kini memiliki lebih banyak fitur pintar seperti:
- Suggested Sharing: Secara otomatis Google Photo mencoba mengenali orang-orang yang ada didalam foto, kemudian menanyakan kepada pengguna untuk membaginya kepada orang-orang tersebut.
- Shared Libraries: Memungkinkan pengguna untuk berbagi koleksi foto mereka atau hanya sebagiannya saja dengan pengguna lain.
- Photo Book: Pengguna sekarang bisa menkuratori foto, kemudian mencetaknya baik dalam hard cover atau soft cover photo book.
- Smart Object Removal: Ada sesuatu hal yang menghancurkan foto kamu, sekarang kamu bisa menghilangkan sesuatu yang menghancurkan foto. Seperti contohnya dibawah ini:
4. Google Assistant
Google Assistant mendapatkan banyak fitur baru seperti:
- Text interaction: Saat ini pengguna hanya bisa berkomunikasi dengan suara kepada Google Assistant. Tetapi versi terbaru ini juga dapat berinteraksi dengan teks.
- Google Assistant di iOS: Tidak hanya di platform Android, Google Assistant juga baru dirilis untuk iOS.
- Action on Google: Nantinya dengan Google Assistant pengguna dapat mengontrol perangkat smart home. Dan juga akan dapat mengontrol hal yang berguna.
- Full SDK untuk intergrasi Assistant ke produk lain. Hal ini lebih kepada developer tentunya. Namun yang paling untuk pengguna akan lebih banyak produk yang diintegrasika dengan Google Assistant, mulai dari lemari es hingga mobil.
