Cara Menulis Artikel Blog yang Bisa Menarik Pembaca Sebanyak Mungkin

 cara menulis artikel blog yang bisa menarik pembaca sebanyak mungkin
cara menulis artikel blog yang bisa menarik pembaca sebanyak mungkin

Artikel adalah ‘komponen’ utama bagi blog Anda. Hampir semua pengunjung menyempatkan waktu demi blog hanya untuk membaca artikelnya. Saat membaca artikel, mereka juga ingin mendapatkan manfaat dari artikel tersebut. Mereka pun ingin mendapatkan ilmu atau informasi baru dari artikel tersebut. Untuk menulis artikel blog yang bisa menarik pembaca dan trafik tinggi, tentunya Anda harus mengedepankan manfaat dari artikel tersebut. Selama artikel tersebut bermanfaat dan berkualitas, trafik bisa datang dengan sendirinya.  Bagaimanakah cara yang tepat untuk menulis artikel yang berkualitas dan menarik untuk pengunjung blog hosting Anda?

 

Ringkas dan To The Point

Blog bukanlah tempat yang tepat untuk menulis artikel panjang yang bertele-tele. Jika Anda ingin mendapatkan trafik yang tinggi, tulislah artikel yang ringkas dan padat. Sebaiknya, artikel yang ditulis harus langsung membahas ‘inti’ dari permasalahan yang dibahas. Untuk pembukaan, jangan menghambur-hamburkan terlalu banyak kata. Setidaknya, Anda hanya perlu 50-100 kata sebagai pembukaan dalam artikel blog Anda. Pembukaan tersebut harus mencakup pokok pikiran yang dibahas dalam inti artikel tersebut. Jumlah kata yang cukup ideal untuk satu artikel di blog adalah 400-500 kata. Jika Anda menulis artikel yang panjang (1.000 kata), pengunjung mungkin sudah merasa bosan saat membaca setengahnya. Jika topik yang ingin Anda bahas memang cukup kompleks dan membutuhkan lebih banyak kata, tulislah topik tersebut dalam beberapa artikel. Penulisan seperti ini terkesan lebih simpel dan ringkas bagi pembaca.

 

Tulislah Artikel yang ‘Berumur Panjang’

Seperti apakah artikel yang ‘berumur panjang’ itu? Jika Anda ingin artikel lebih tahan lama dan lebih menarik bagi pembaca, tulislah artikel yang berisikan topik yang sifatnya umum dan tidak terlalu terfokus pada suatu kejadian/berita tertentu. Jika Anda menulis artikel tentang kecelakaan lalu lintas di tempat tertentu, artikel tersebut tidak bisa menarik pembaca untuk waktu yang lama. Setelah artikel sudah terpampang selama 1 tahun di blog Anda, hanya sedikit orang yang mau membaca artikel tersebut (karena kejadiannya sudah lama berlalu). Lain ceritanya jika Anda menulis artikel tentang tips atau trik khusus untuk melakukan sesuatu (how to). Artikel tersebut akan lebih menarik karena kontennya masih tetap berlaku sampai beberapa tahun ke depan. Tulislah artikel tertentu yang menulis cara efektif untuk menurunkan berat badan. Sampai lima tahun selanjutnya, pengunjung masih tetap membutuhkan dan mencari artikel tersebut. Mana yang lebih Anda pilih? Artikel ‘berumur panjang’ atau ‘berumur pendek’?

 

Tulislah Artikel dengan Jerih Payah Anda Sendiri

Jika Anda ingin pengunjung dan pemilik blog lain lebih menghargai blog Anda, tulislah artikel dengan jerih payah Anda sendiri. Menjiplak hasil karya orang lain dan menaruhnya di blog Anda tanpa mencantumkan sumbernya adalah perbuatan yang tidak disenangi di kalangan blogger. Bahkan, Anda juga bisa terkena sanksi dari Google atau mesin pencari lainnya. Tidaklah sulit untuk menulis artikel yang original. Anda bisa blogwalking ke beberapa blog hosting yang lain untuk menemukan ide baru bagi artikel yang ingin Anda tulis. Temukan ide utama dan Anda bisa mengembangkannya menjadi satu artikel.

 

Kesuksesan Anda dalam dunia blogging sangatlah ditentukan oleh kualitas artikel yang Anda tulis untuk blog Anda. Untuk menulis suatu artikel berkualitas, Anda tidak perlu belajar terlalu lama. Cukup luangkan sedikit waktu untuk mencari ide baru dan kembangkanlah ide tersebut dalam satu artikel atau lebih. Artikel dengan ‘isi’ yang fresh, informatif, dan menarik pasti bisa mendatangkan trafik lebih banyak.