Cara Memasarkan Situs Blog – BlogHostingIndonesia.com

Fungsi Kategori Untuk Blog Atau Website

Banyak orang berangapan bahwa fungsi kategori dan tag pada blog adalah sama persis. Sebenarnya pernyataan tersebut tidak bisa disalahkan juga karena keduanya mempunyai pengaruh besar dalam proses SEO. Namun menurut definisinya, tag dan kategori memiliki arti yang berbeda. Tag mempunyai fungsi sebagai kata – kata yang berhubungan dengan isi suatu artikel atau bisa didebut juga keyword dari artikel kita. Sebenarnya, fungsi kategori adalah untuk kategorisasi atau pengelompokan artikel atau posting yg kita tulis sehingga mempermudah pengunjung untuk mengakses artikel yang mempunyai kategori sama. Sebenarnya bukan sebuah keharusan untuk mengkategorisasikan setiap posting kita. Namun manfaatnya akan kita rasakan apabila artikel yang kita tulis sudah puluhan, ratusan atau bahkan ribuan. Kategori mempermudah kita untuk mencari tulisan yang kita inginkan.

kategori ini sebenarnya terkait dengan sejarah search engine. Dimana dulu sebelum adanya search engine, alat pencarian yang terkenal adalah directory. Di dalam directory terdapat kategori-kategori website untuk memudahkan pengguna mencari web yang diinginkan. Nah, setelah pengguna search engine makin banyak, maka penggunaan topik-topik atau kategori sudah tidak diperlukan lagi. Dengan naiknya search engine, maka penggunaan kategori ini mulai diabaikan, yang akhirnya tergantikan oleh fokusnya penggunaan keyword

Tapi jangan pernah kita mengabaikan kekuatan dari tag atau kategori ini. Karena keduanya memiliki pengaruh untuk mempertajam proses SEO. Kita ambil contoh fungsi dari kategori. Jika kita menulis sebuah artikel baru tanpa mengkategorikannya, maka dipastikan search engine tidak akan mengenali dan akan membutuhkan waktu untuk memuat artikel kita tersebut kedalam indexnya. Namun dengan pemakaian kategori, artikel yang baru kita tulis tersebut akan terbantu langsung untuk bisa diindex ke dalam search engine. Karena nama kategori sebelumnya sudah pernah di index, dan dengan dibantu fungsi tag, maka keyword yang berhubungan dengan artikel baru kita tersebut akan bisa dimuat. Masih belum mengerti ? Oke dengan kata lain artikel yang baru kita tulis tersebut akan “menumpang” ke dalam kategori yang telah berisi artikel – artikel kita yang sudah terindex ke dalam search engine.

Semoga dengan penjelasan tersebut, kita sebagai blogger dapat lebih memanage dan memperindah isi konten blog kita, sehingga artikel yang kita tulis dapat menarik minat pembaca dan akan menarik calon pembaca lainnya. Karena kita perlu ingat bahwa artikel yang kita tulis adalah untuk mata manusia bukan untuk mata robot (search engine).

Manfaatkan layanan shared hosting dari jakartawebhosting.com, untuk Blog Anda

Perbandingan Antara VPS dan Cloud

Mungkin kita pernah mendengar VPS ataupun Cloud, atau ada diantara kita yang sudah menggunakan layanan tersebut. Kesamaan yang dimiliki keduanya adalah sama – sama berada di lingkup virtual, jadi bukanlah berbentuk fisik Jika kita harus memilih, mana yang lebih baik diantara keduanya ?. Untuk mengetahuinnya, lebih baik kita tinjau lebih dulu kelebihan dan kekurangan keduanya.

VPS

Sebuah VPS sering disebut sebagai Virtual Private Server atau Virtual Dedicated Server. Sebuah VPS berjalan dari sebuah satu physical server (server fisik atau sering disebut node server) yang terbagi menjadi beberapa virtual private server server. VPS biasanya digunakan untuk Web Hosting, Mengapa? Karena harganya lebih murah dibandingkan dedicated ataupun colocation server. termasuk harga lisensi cPanel jika anda ingin menggunakan cPanel sebagai control panel hosting anda.

Sebuah VPS mungkin menjadi pilihan yang lebih baik dalam beberapa kasus, terutama ketika pelanggan tidak siap untuk server sepenuhnya dedicated server eksklusif untuk mereka gunakan yang bisa menjadi proposisi mahal. VPS oversold menyebabkan server menjadi lambat atau crash

mengapa oversold? Sejauh ini masalah terbesar pada VPS adalah sebuah provider biasanya terlalu banyak menjual VPS mereka, dengan membuat satu mesin physical host berjalan dengan terlalu banyak pelanggan. Ini berubah menjadi mimpi buruk alokasi sumber daya yang menyebabkan kinerja yang buruk atau gangguan server yang mempengaruhi pelanggan VPS yang berada pada node server yang sama. Jika physical mengalami lambat ataupun crash, semua aktifitas VPS milik pelanggan pada node server yang akan turun. Inilah sebabnya mengapa VPS tidak dapat menyediakan ketersediaan resource yang tinggi. Sayangnya, pelanggan tidak bisa memprediksi kapan hal ini mungkin terjadi, tapi pasti akan terjadi.

Bagaimana keamanan pada VPS ? Ada kekhawatiran keamanan yang sering terjadi dengan VPS. Jika pelanggan pada shared server tidak mengambil keamanan yang serius, dan hacked atau menerima virus berbahaya, maka aplikasi VPS anda juga bisa terpengaruh secara negatif. Anda harus ingat bahwa pada node server VPS, anda tidak memiliki pengetahuan atau kontrol atas apa yang pelanggan lain dapat lakukan.

Cloud

Secara garis besar cloud hosting merupakan layanan hosting yang terhubung pada banyak server, dimana pengguna tidak perlu khawatir akan kinerja server yang tidak stabil atau sumber daya yang terbatas pada layanan hosting tradisional seperti dedicated server atau shared hosting.Teknologi cloud computing memungkinkan kita memiliki resource yang tidak terbatas karena terhubung ke banyak mesin (server) fisik, sehingga memudahkan kita untuk menambahkan server baru secara on the fly tanpa mengganggu proses yang sedang berjalan.

Bagaimana dengan keamanan Cloud ? Tidak seperti VPS, Cloud Server dijalankan dalam lingkungan yang aman dengan server terisolasi sendiri tanpa risiko pada data anda. Jika pelanggan cloud server yang mendapat virus atau hack, maka server pelanggan lain tidak akan terpengaruh. Selain itu, setiap pelanggan cloud dapat menerapkan langkah-langkah keamanan tambahan mereka sendiri untuk pengguna individu mereka karena mereka memiliki kontrol penuh pada aplikasi dan konfigurasi sistem operasi mereka.

Kita bisa membuat contoh sebagai berikut :

Cloud, contoh dalam 1 rak server yang terdiri dari 10 dedicated server dijadikan satu dengan kontrol yang menangani.VPS hanya 1 server aja. Tapi cloud lebih banyak keunggulannya dibanding VPS sih. Terutama masalah ‘On-the-fly’ upgrade. Jika kita kembali mempertanyakan mana yang lebih baik, tentunya jawabanya kembali ke kebutuhan kita masing – masing. Apakah kita hanya membutuhkan lingkup skala kecil untuk merintis bisnis online kita atau kita sudah sangat membutuhkan dalam lingkup skala besar dengan sistem keaman yang lebih baik.

Jakartawebhosting.com menyediakan layanan cloud dengan harga terjangkau

10 Tips Cara Memasarkan Situs Blog untuk Pemula

Blogger pemula mungkin akan menemukan banyak masalah dan kesulitan untuk mendapatkan trafik tinggi. Situs Blog yang masih ‘seumur jagung’ tentu tidak bisa mendapatkan trafik tinggi dengan mudah. Dunia blogging bukanlah dunia yang sepi. Selain blog yang Anda miliki, masih banyak jutaan blog lain di internet. Untuk memenangkan persaingan dalam dunia blogging ini (terutama mendapatkan trafik tinggi), Anda harus lebih aktif dalam memasarkan blog Anda. Ibarat sebuah produk atau jasa, blog tidak akan dilirik oleh ‘konsumen’ jika tidak dikenal keberadaannya. Inilah 10 tips mudah untuk memasarkan blog pagi pemula.

1. Tinggalkan Komentar di Blog Lain

Ketika merasa jenuh bekerja untuk blog Anda, luangkan sedikit waktu untuk mengunjungi blog lain. Jangan lupa untuk meninggalkan komentar di blog tersebut dan tinggalkan backlink yang menuju blog Anda.

2. Bertukar Link

Cara ini adalah salah satu cara paling efektif bagi blogger. Untuk mendapatkan trafik dari blog hosting lain, Anda perlu bertukar link dengan pemilik blog lainnya. Cara ini bisa menjadi hubungan yang saling menguntungkan bagi sesama blogger.

3. Social Media

Di zaman serba modern ini, siapa tidak kenal Facebook atau Twitter? Gunakanlah situs jejaring sosial tersebut untuk menjaring trafik yang bisa meningkatkan peringkat blog Anda di mesin pencari. Setiap kali Anda menulis artikel baru di blog, Anda bisa mempromosikannya melalui social media tersebut.

4. Forum

Anda juga bisa mencari backlink dari forum-forum besar dengan trafik yang tinggi. Anda bisa membuat thread khusus yang tentunya berhubungan dengan topik artikel dalam blog Anda.

5. Layanan Iklan

Cara ini mudah, tetapi biaya yang dikeluarkan bisa sangat mahal. Untuk mendapatkan trafik yang tinggi, Anda bisa memasang iklan di Google Adword atau layanan iklan lokal lainnya. Pengunjung bisa menemukan blog Anda saat mereka mencari topik dengan keyword tertentu di Google.

6. Jasa SEO

Cara ini adalah solusi tepat bagi blogger pemula yang belum begitu memahami konsep SEO yang benar. Namun, Anda harus rela membayar mahal untuk mendapatkan jasa SEO ini. Harganya bisa mencapai ratusan ribu dengan jaminan blog bisa menempati peringkat pertama di Google dengan kata kunci tertentu.

7. Fans Page

Buatlah fans page khusus yang mengarahkan pengguna Facebook ke blog Anda. Di page Facebook ini, Anda bisa mempromosikan setiap artikel yang Anda tulis. Selain itu, pengguna Facebook juga bisa mengetahui setiap update terbaru dari blog Anda.

8. Promosikan Langsung ke Teman Anda

Cara ini mungkin agak merepotkan. Ketika Anda menghabiskan waktu untuk mengunjungi Facebook, ajaklah teman Anda untuk melihat blog melalui fitur chatting tersebut.

9. Tulislah E-book

Jika Anda mempunyai bakat menulis dan ingin menekuni dunia blogging dengan lebih serius, tulislah e-book untuk mempromosikan blog. Melalui e-book tersebut, Anda bisa berbagi ilmu ke banyak orang sekaligus. Namun, e-book tersebut harus sesuai dengan konten blog Anda. Jangan lupa untuk mencantumkan link dalam e-book tersebut.

10. Tulislah Artikel Berkualitas

Ini adalah cara terbaik untuk mempromosikan blog Anda. Jika Anda menulis artikel yang benar-benar berkualitas untuk blog Anda, pengunjung secara otomatis akan rutin mengunjungi blog setiap hari. Mereka pun juga tidak segan-segan untuk mempromosikan blog Anda ke orang lain. Ciri-ciri artikel berkualitas untuk sebuah blog adalah informatif, ringkas, fresh, mudah dipahami, dan tentunya hasil karya sendiri (bukan plagiat)